TafsirRingkas Kementrian Agama RI / Surat Ali ‘Imran Ayat 102 Supaya kamu memperoleh keimanan yang kuat dan tidak goyah ketika terjadi cobaan, maka wahai orang-orang yang beriman! bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya sesuai kebesaran, keagungan, dan kasih sayang-Nya kepada kamu.
Ayat 102. اتَّقُوا اللّٰهَ اٰمَنُوا يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ bertakwalah kepada Allah beriman wahai orang-orang yang مُّسْلِمُوْنَ إِلَّا وَأَنْتُمْ وَلَا تَمُوْتُنَّ حَقَّ تُقٰتِهٖ dalam keadaan muslim kecuali kamu dan janganlah kamu mati dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya Ayat 103. وَّلَا تَفَرَّقُوْاۖ جَمِيْعًا بِحَبْلِ اللّٰهِ وَاعْتَصِمُوْا dan janganlah kamu bercerai berai kamu semuanya pada tali agama Allah dan berpegang teguhlah kamu إِذْ كُنْتُمْ عَلَيْكُمْ نِعْمَةَ اللّٰهِ وَاذْكُرُوْا ketika kamu dahulu masa jahiliyah kepadamu nikmat Allah dan ingatlah فَأَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَأَلَّفَ أَعْدَاءً sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi hatimu lalu Allah mempersatukan bermusuhan مِّنَ النَّارِ عَلٰى شَفَا حُفْرَةٍ وَكُنْتُمْ إِخْوَانًاۚ neraka berada di tepi jurang sedangkan ketika itu kamu bersaudara يُبَيِّنُ اللّٰهُ كَذٰلِكَ مِنْهَاۗ فَأَنْقَذَكُمْ Allah menerangkan demikianlah dari sana lalu Allah menyelamatkan kamu تَهْتَدُوْنَ لَعَلَّكُمْ اٰيٰتِهٖ لَكُمْ mendapat petunjuk agar kamu ayat-ayat-Nya kepadamu Ayat 104. يَّدْعُوْنَ أُمَّةٌ مِّنْكُمْ وَلْتَكُنْ yang menyeru ada segolongan orang di antara kamu dan hendaklah ada وَيَنْهَوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَأْمُرُوْنَ إِلَى الْخَيْرِ dan mencegah berbuat yang makruf dan menyuruh kepada kebajikan الْمُفْلِحُوْنَ وَأُولٰئِكَ هُمُ عَنِ الْمُنْكَرِۗ orang-orang yang beruntung dan mereka itulah dari yang mungkar Ayat 105. تَفَرَّقُوْا كَالَّذِيْنَ وَلَا تَكُوْنُوْا bercerai berai menjadi seperti orang-orang yang dan janganlah kamu الْبَيِّنٰتُۗ جَاءَهُمُ مِنْ بَعْدِ مَا وَاخْتَلَفُوْا keterangan yang jelas sampai kepada mereka setelah dan berselisih ۙعَظِيْمٌ عَذَابٌ لَهُمْ وَأُولٰئِكَ yang berat azab orang-orang yang mendapat dan mereka itulah Ayat 106. فَأَمَّا الَّذِيْنَ اسْوَدَّتْ وَّتَسْوَدُّ وُجُوْهٌۚ تَبْيَضُّ وُجُوْهٌ يَوْمَ adapun orang-orang yang hitam muram dan ada pula wajah yang hitam muram ada wajah yang putih berseri pada hari itu بَعْدَ إِيْمَانِكُمْ أَكَفَرْتُمْ وُجُوْهُهُمْۗ setelah kamu beriman mengapa kamu kafir wajah mereka kepada mereka dikatakan تَكْفُرُوْنَ بِمَا كُنْتُمْ الْعَذَابَ فَذُوْقُوا kekafiranmu itu yang disebabkan azab karena itu rasakanlah Ayat 107. وُجُوْهُهُمْ وَأَمَّا الَّذِيْنَ ابْيَضَّتْ wajah mereka dan adapun orang-orang yang putih berseri خٰلِدُوْنَ هُمْ فِيْهَا فَفِيْ رَحْمَةِ اللّٰهِۗ kekal mereka di dalamnya mereka berada dalam rahmat Allah surga Ayat 108. نَتْلُوْهَا اٰيٰتُ اللّٰهِ تِلْكَ yang Kami bacakan ayat-ayat Allah itulah وَمَا اللّٰهُ بِالْحَقِّۗ عَلَيْكَ dan Allah tidaklah dengan benar kepada kamu لِّلْعٰلَمِيْنَ ظُلْمًا يُرِيْدُ siapapun di seluruh alam menzalimi berkehendak Ayat 109. وَمَا فِى الْأَرْضِۗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَلِلّٰهِ dan apa yang ada di bumi apa yang ada di langit dan milik Allah-lah ؑ تُرْجَعُ الْأُمُوْرُ وَإِلَى اللّٰهِ segala urusan dikembalikan dan hanya kepada Allah
Ali'Imran. QS. Ali 'Imran 102. Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan Muslim. 109. Dan milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi, dan hanya kepada Allah segala urusan dikembalikan.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ Arab-Latin Yā ayyuhallażīna āmanuttaqullāha ḥaqqa tuqātihī wa lā tamụtunna illā wa antum muslimụnArtinya Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam. Ali 'Imran 101 ✵ Ali 'Imran 103 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangTafsir Penting Berkaitan Surat Ali Imran Ayat 102 Paragraf di atas merupakan Surat Ali Imran Ayat 102 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada pelbagai tafsir penting dari ayat ini. Terdokumentasikan pelbagai penafsiran dari kalangan ahli tafsir terhadap kandungan surat Ali Imran ayat 102, di antaranya sebagaimana terlampir📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaWahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan RasullNya dan melaksanakan syariat Nya, takutlah kalian kepada Allah dengan sebenar-benarnya, yaitu dengan cara menaatiNya dan tidak bermaksia kepadaNya, mensyukuriNya dan tidak mengingkari nikmatnya, serta mengingat-ingatNya dan tidak melupakanNya. Dan teruslah kalian berpegang teguh dengan keislaman kalian hingga akhir hayat kalian, supaya kalian menjumpai Allah, sedang kalian dalam keadaan tersebut.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram102. Wahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan mengikuti Rasul-Nya! takutlah kalian kepada Rabb kalian dengan sebenar-benarnya takut, yaitu dengan mengikuti perintah-perintah-Nya, menjauhi larangan-larangan-Nya dan mensyukuri nikmat-nikmat-Nya. Dan berpegang-teguhlah kalian pada agama kalian sampai maut menjemput ketika kalian dalam keadaan seperti itu.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah102. Hai orang-orang beriman, percayalah kepada Allah dan rasul-Nya, dan takutlah kepada Allah sebenar-benarnya dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, serta tetaplah teguh dengan Islam sampai akhir hayat dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah102. اتَّقُوا۟ اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya Yakni takwa yang sebenarnya, yang dengan tidak meninggalkan apa yang diwajibkan syariat atas mereka dalam mengerjakannya, dan tidak melakukan apa yang diwajibkan untuk meninggalkannya dengan mengerahkan segala kemampuan dan usaha untuk melaksanakan hal itu. Para ahli tafsir menyebutkan bahwa ketika ayat ini turun, orang-orang mukmin berkata wahai Rasulullah siapa yang mampu melakukan hal ini? Karena hal itu memberatkan mereka. Maka turunlah ayat فاتقوا الله ما استطعتم bertakwalah kepada Allah dengan apa yang kalian mampu untuk menasakh ayat ini. Dan pendapat lain mengatakan makna ayat ini adalah bertakwalah kepada Allah sebenar-benarnya takwa sesuai dengan kemampuan kalian. وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَdan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam Yakni janganlah kalian dalam suatu keadaan kecuali dalam keadaan Islam sehingga apabila datang kematian yang datang secara tiba-tiba maka kalian dalam keadaan Islam.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah102 Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya dengan tidak melakukan kemaksiatan. Bersyukurlah kepada-Nya dan tidak mengingkari anugerah nikmat-Nya. Ingat-ingatlah dan jangan kalian lupakan. Jagalah benar-benar sebelum ajal secara tiba-tiba mendatangi kalian. Para ahli tafsir menyebutkan bahwa ketika ayat ini turun, mereka berkata Wahai Rasulullah, siapa yang kuasa atas ini?” Lantas mereka tidak kuasa, hingga Allah menurunkan ayat ini Bertakwalah kalian sekuat tenaga kalian. At-taghabun16📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahWahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepadaNya} Takutlah kepada Allah dengan takut yang sebenarnya dengan mengikuti perintahNya, menjauhi laranganNya, dan mensyukuri nikmatNya {dan janganlah kalian mati kecuali dalam keadaan muslimMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H102-105. Ayat-ayat ini mengandung anjuran Allah kepada hamba-hambaNya, kaum Mukminin agar mendirikan syukur atas nikmat-nikmatNya yang besar yaitu dengan bertakwa kepadaNya dengan sebenar-benar takwa, dan agar mereka menaatiNya dan meninggalkan kemaksiatan terhadapNya secara tulus ikhlas untukNya, dan agar mereka menegakkan agama mereka dan berpegang teguh kepada tali itu yaitu agama dan kitabNya sebagai sebab antara mereka denganNya, serta bersatu dengan berpedoman pada agama dan kitabNya dan tidak saling bercerai berai, dan agar mereka selalu konsisten atas hal itu hingga mereka meninggal. Lalu Allah menyebutkan kondisi mereka yang dahulu sebelum adanya nikmat tersebut, yaitu bahwasanya mereka dahulu saling bermusuhan dan bercerai berai. Kemudian Allah menyatukan mereka dengan agama ini dan merekatkan hati-hati mereka, serta menjadikan mereka sebagai saudara. Padahal mereka dahulu berada di pinggir jurang api neraka, lalu Allah menyelamatkan mereka dari kesengsaraan, dan memberikan jalan kebahagiaan bagi mereka. “Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayatNya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk” untuk bersyukur kepada Allah dan berpegang teguh kepada tali agamaNya. Dan Allah memerintahkan mereka untuk menyempurnakan kondisi seperti ini, dan sebab terkuat yang membantu mereka menegakkan agama mereka adalah keberadaan sekelompok dari mereka yang bergerak dengan jumlah yang cukup, “yang menyeru kepada kebajikan,” yaitu berupa pokok-pokok agama, cabang-cabang, dan syariat-syariatnya, “menyuruh kepada yang ma’ruf,” yaitu sesuatu yang diketahui nilai buruknya secara syariat maupun akal, “dan mencegah dari yang mungkar,” yaitu sesuatu yang diketahui nilai buruknya secara syariat maupun akal, “dan merekalah orang-orang yang beruntung,” orang-orang yang mendapatkan segala yang diinginkan dan selamat dari segala yang dikhawatirkan. Termasuk dalam kelompok tersebut adalah para ulama dan para pendidik, orang-orang yang bergerak dengan berkhutbah, berceramah, dan memberikan nasihat kepada manusia secara umum ataupun khusus serta orang-orang yang mengingatkan orang lain, yang bertugas mengontrol manusia dalam pelaksanaan shalat lima waktu, penunaian zakat dan penegakan syariat-syariat agama, serta melarang mereka dari segala kemungkaran. Oleh karena itu, setiap orang yang menyeru manusia kepada kebaikan secara umum atau secara khusus, atau dia memberikan nasihat kepada masyarakat umum atau kelompok khusus, maka dia termasuk dalam ayat yang mulia tersebut. Kemudian Allah melarang mereka dari menempuh jalan orang-orang yang bercerai berai yang mana agama dan keterangan-keterangan yang jelas telah mendatangi mereka yang mengharuskan mereka untuk melaksnakannya dan bersatu karenanya, namun mereka bercerai berai dan berselisih, hingga mereka menjadi kelompok-kelompok, dan itu tidaklah muncul akibat dari kebodohan maupun kesesatan, akan tetapi muncul dari pengetahuan dan tujuan yang buruk, serta kesewenang-wenangan sebagian mereka atas sebagian yang lain. Karena itulah Allah berfirman, “Dan mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat.” Kemudian Allah menjelaskan tentang kapan terjadinya siksaan yang berat tersebut dan kapan mereka merasakan siksaan yang pedih tersebut seraya berfirman,📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Ali Imran ayat 102 Hai orang-orang yang beriman? Berbaktilah kepada Allah dengan ebenar-benar kebaktian, dan janganlah kamu mati melainkan dalam keadaan kamu sebagai Muslimin.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, tafsir Al Jalaalain disebutkan, bahwa ketika turun ayat ini, ada yang merasa keberatan, maka dimansukhlah dengan ayat "fattaqullah mas tatha'tum" Maka bertakwalah kepada Allah semampu kamu surat At Taghabun 16, wallahu a'lam. Di dalam hadits, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda مَا نَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَاجْتَنِبُوْهُ، وَمَا أَمَرْتُكُمْ بِهِ فَأْتُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ، فَإِنَّمَا أَهْلَكَ الَّذِيْنَ مَنْ قَبْلَكُمْ كَثْرَةُ مَسَائِلِهِمْ وَاخْتِلاَفُهُمْ عَلَى أَنْبِيَائِهِمْ "Apa yang aku larang, hendaklah kalian menjauhinya dan apa yang aku perintahkan maka hendaklah kalian melaksanakannya semampu kalian. Sesungguhnya binasanya orang-orang sebelum kalian adalah karena mereka banyak bertanya dan karena penentangan mereka terhadap nabi-nabi mereka." HR. Bukhari dan Muslim Syaikh As Sa'diy berkata tentang tafsir ayat ini, "Ini merupakan perintah Allah kepada hamba-hamba-Nya yang mukmin agar mereka bertakwa kepada-Nya dengan sebenar-benarnya, tetap berada di atasnya dan istiqamah hingga akhir hayat. Hal itu, karena orang yang terbiasa hidup di atas sesuatu, niscaya ia akan meninggal di atasnya. Barang siapa di saat sehat, semangat dan berkemampuan tetap menjaga ketakwaan kepada Tuhannya dan mentaati-Nya serta senantiasa kembali kepada-Nya, maka Allah akan meneguhkannya ketika wafat serta mengaruniakan husnul khatimah. Bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benar takwa sebagaimana dikatakan Ibnu Mas'ud adalah, "Dengan ditaati tidak dimaksiati, disyukuri tidak dikufuri dan diingat tidak dilupakan." Ayat ini merupakan penjelasan terhadap hak Allah Ta'ala dalam takwa, adapun yang diwajibkan bagi hamba dari ketakwaan itu adalah sebagaimana yang difirmankan Allah Ta'ala, "fattaqullah mas tatha'tum" Maka bertakwalah kepada Allah semampu kamu. Rincian ketakwaan yang terkait dengan hati dan anggota badan sangat banyak sekali, namun terhimpun dalam "mengerjakan semua yang diperintahkan Allah dan meninggalkan semua yang dilarang-Nya". Kemudian Allah Ta'ala memerintahkan mereka melakukan hal yang membantu ketakwaan, yaitu bersatu dan berpegang teguh dengan agama Allah, di samping itu perkataan kaum mukmin adalah sama sambil bersatu tidak berpecah belah. Bersatunya kaum muslimin di atas agama mereka serta bersamanya hati dapat memperbaiki agama dan dunia mereka. Dengan bersatu, mereka bisa melakukan perkara apa pun, demikian juga mereka akan memperoleh maslahat yang banyak yang hanya bisa dilakukan secara bersama, seperti tolong-menolong di atas kebaikan dan takwa, sebagaimana dalam berpecah dan bermusuhan menjadikan kesatuannya retak, ikatannya terputus, dan masing-masing hanya bekerja dan berusaha untuk kepentingan pribadinya meskipun mengakibatkan bahaya yang merata."Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Ali Imran Ayat 102Supaya kamu memperoleh keimanan yang kuat dan tidak goyah ketika terjadi cobaan, maka wahai orang-orang yang beriman! bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya sesuai kebesaran, keagungan, dan kasih sayang-Nya kepada kamu. Bukti ketakwaan tersebut adalah menaati Allah dan tidak sekalipun durhaka, mengingat-Nya dan tidak sesaat pun melupakan-Nya, serta mensyukuri nikmat-Nya tanpa sekalipun dan sekecil apa pun mengingkarinya sampai batas akhir kemampuan kamu, dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim, berserah diri kepada Allah dengan tetap memeluk agama yang diridai, yaitu islam. Karena tidak seorang pun mengetahui kapan datangnya kematian, maka berusahalah sekuat tenaga untuk selalu berada di jalan Allah, karena Allah akan menganugerahi hamba sesuai usaha yang dilakukannyapada ayat ini Allah memerintah kaum mukmin menjaga persatuan dan kesatuan. Dan berpegangteguhlah serta berusahalah sekuat tenaga agar kamu semuanya bantu-membantu untuk menyatu pada tali agama Allah agar kamu tidak tergelincir dari agama tersebut. Dan janganlah kamu bercerai berai, saling bermusuhan dan mendengki, karena semua itu akan menjadikan kamu lemah dan mudah dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Itulah beragam penafsiran dari berbagai pakar tafsir mengenai kandungan dan arti surat Ali Imran ayat 102 arab-latin dan artinya, moga-moga membawa faidah untuk ummat. Dukunglah syi'ar kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan Bacaan Sering Dibaca Baca ratusan materi yang sering dibaca, seperti surat/ayat Do’a Sholat Dhuha, Al-Kautsar, Yasin, Al-Waqi’ah, Ayat Kursi, Al-Mulk. Serta Al-Ikhlas, Shad 54, Asmaul Husna, Ar-Rahman, Al-Baqarah, Al-Kahfi. Do’a Sholat DhuhaAl-KautsarYasinAl-Waqi’ahAyat KursiAl-MulkAl-IkhlasShad 54Asmaul HusnaAr-RahmanAl-BaqarahAl-Kahfi Pencarian al mu'minun ayat 12-14, asy syam, al ahzab ayat 70, surat yusuf ayat 4 arab dan latin, dan hanya kepada tuhanmulah engkau berharap Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah
Ali'Imran 109-115, Al Quran - Juz 4 - Halaman 64. وَلِلّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ وَإِلَى اللّهِ تُرْجَعُ الأُمُورُ ﴿١٠٩﴾ 3/Ali 'Imran-109: Walillahi ma fee alssamawati wama fee alardi waila Allahi turjaAAu alomooru Kepunyaan Al Ali 'Imran 109-115, Al Quran - Juz 4 - Halaman 64 / Noble Qur'an
Al-i İmran Suresi 102-109 Ayetlerin Okunuşu Al-i İmran Suresi 102-109 Ayetleri Dinle Al-i İmran Suresi 102-109 Ayetlerin Meali ﴾102﴿ Ey iman edenler! Allah’a karşı gelmekten nasıl sakınmak gerekiyorsa öylece sakının ve siz ancak müslümanlar olarak ölün. ﴾103﴿ Hep birlikte Allah’ın ipine Kur’an’a sımsıkı sarılın. Parçalanıp bölünmeyin. Allah’ın size olan nimetini hatırlayın. Hani sizler birbirinize düşmanlar idiniz de o, kalplerinizi birleştirmişti. İşte onun bu nimeti sayesinde kardeşler olmuştunuz. Yine siz, bir ateş çukurunun tam kenarında idiniz de o sizi oradan kurtarmıştı. İşte Allah size âyetlerini böyle apaçık bildiriyor ki doğru yola eresiniz. ﴾104﴿ Sizden, hayra çağıran, iyiliği emreden ve kötülükten men eden bir topluluk bulunsun. İşte kurtuluşa erenler onlardır. ﴾105﴿ Kendilerine apaçık deliller geldikten sonra parçalanıp ayrılığa düşenler gibi olmayın. İşte onlar için büyük bir azap vardır. ﴾106﴿ O gün bazı yüzler ağarır, bazı yüzler kararır. Yüzleri kararanlara, “İmanınızdan sonra inkar ettiniz, öyle mi? Öyle ise inkar etmenize karşılık azabı tadın” denilir. ﴾107﴿ Yüzleri ağaranlar ise Allah’ın rahmeti içindedirler. Onlar orada ebedi kalacaklardır. ﴾108﴿ İşte bunlar Allah’ın, sana hak olarak okuduğumuz âyetlerdir. Allah, âlemlere hiç zulüm etmek istemez. ﴾109﴿ Göklerdeki her şey, yerdeki her şey Allah’ındır. Bütün işler ancak Allah’a döndürülür.
TafsirAli Imran Ayat 152-158; Tafsir Ali Imran Ayat 144-151; Tafsir Ali Imran Ayat 133-143; Tafsir Ali Imran Ayat 121-132; Tafsir Ali Imran Ayat 110-120; Tafsir Ali Imran Ayat 102-109; Tafsir Ali Imran Ayat 92-101; Tafsir Ali Imran Ayat 84-91; Tafsir Ali Imran Ayat 75-83; Tafsir Ali Imran Ayat 62-74; Tafsir Ali Imran Ayat 52-61; Tafsir Ali
Baca, kaji dan pelajari adalah Sadaqah Jariyah. Kami berharap agar kami dapat memudahkan semua orang dapat membaca, mempelajari dan memahami erti Al-Quran. Al-Quran yang mulia mempunyai banyak nama antaranya Al-Quran Al-Kareem, Al-Kitab, Al-Furqan, Al-Maw'itha, Al-Zikir, dan Al-Nur.
Search Quran All Surah Pdf. The Holy Quran Tilawat online For help with downloading a single Wikipedia page as a PDF, see Help:Download as PDF 019-Surah-Maryam List of Quran Surah Colour Coded Tajweed Quran for you to learn and read Quran for free Colour Coded Tajweed Quran for you to learn and read Quran for free.
April(109) Mei (50) Cari Tafsir Surah dan Ayat Al-Qur'an. HOME. Ali Imran. Tafsir Surah Ali Imran 102; Tafsir Surah Ali Imran 102. Dalam ayat ini Allah menyerukan kepada kaum muslimin terutama kaum `Aus dan Khazraj agar mereka tetap di Madinah, beriman, bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benar takwa. Tafsir Surah Ali Imran 102 👤
Onethought on “ Tadabbur QS Ali-Imran : 102-112 ” aizat May 15, 2013 at 7:16 am. isi artikel ini menarik dan cukup bermanfaat bagi saya, disini saya juga ingin memberikan informasi bahwa Sehubungan dengan akan diselenggarakan kegiatan Seminar Ilmiah Nasional PESAT 2013 dengan tema Seminar Ilmiah Nasional Untuk Peningkatan Daya Saing Bangsa
10236771 34500324 saqib shabbir shabbir ahmad 108 36904 34503155 umar saleem muhammad saleem 109 36920 34502062 usman ghani dost muhammad 110 36921 34501859 usman hameed abdul hameed 111 36941 34503340 waqas afzal muhammad afzal 229 38618 34500796 muhammad ali imran ghulam murtaza
TafsirSurat Ali ‘Imran Ayat 101-110. Maqdis. 14/08/2020. Ayat 102. Diserukan kepada kaum Muslimin terutama kaum Aus dan Khazraj agar mereka tetap di Medinah, beriman, bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benar takwa, dengan memenuhi segala kewajiban takwa. Ayat 109. Di samping itu seluruh benda-benda alam, baik kategori planet maupun
TafsirSurat Ali-'Imran: 102-103 Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kalian mati melainkan dalam keadaan beragama Islam. Dan berpeganglah kalian kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kalian bercerai-berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepada kalian ketika kalian
AsbabunNuzul Surat Ali-'Imran memuat sebab-sebab turunnya sebagian ayat-ayat pada surat Ali-'Imran.. Ali-'Imran Ali-'Imran: 77. 1. Imam Bukhari meriwayatkan (5/430): " dari 'Abdullah, dari Nabi saw, dia bersabda:"Siapa yang bersumpah untuk merampas harta seseorang dalam keadaan dia sengaja dusta, niscaya dia bertemu Allah dalam keadaan murka kepadanya."
Surat'Āli `Imrān (Family of Imran) - سورة آل عمران. This is a portion of the entire surah. View more context, or the entire surah. 3:102. to top. Sahih International. O you who have believed, fear Allah as He should be feared and do not die except as Muslims [in submission to Him].
Belikoleksi Ali Imran 102 online di lengkap edisi & harga terbaru June 2022 di Tokopedia! ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Kurir Instan ∙ Bebas Ongkir ∙ Cicilan 0%.
SuratAli Imran 23-29 54. Surat Ali Imran 30-37 55. Surat Ali Imran 38-45 56. Surat Ali Imran 46-52 57. Surat Ali Imran 53-61 58. Surat Ali Imran 62-70 59. Surat Ali Imran 71-77 60. Surat Ali Imran 78-83 61. Surat Ali Imran 84-91 62. Surat Ali Imran 92-100 63. Surat Ali Imran 101-108 64. Surat Ali Imran 109-115 65. Surat Ali Imran 116-121 66
Watchthe video for Ali İmran (102-109) by Yahya Soyyiğit for free, and see the artwork, lyrics and similar artists.
Aliİmran 102-109 Asr Süresi Mustafa ALTIN. Related Videos. 1:49
qE4oW.